Rabu, 30 September 2015

KERAGAMAN BAHASA INDONESIA DARI BEBERAPA UNSUR/SEGI


Keragaman bahasa indonesia ada 3 unsur yaitu :
      1.      Berdasarkan media.
      2.      Berdasarkan cara pandang penutur.
      3.      Berdasarkan topik pembicaraan.

1. Berdasarkan Media :
            Ditinjau dari media atau sarana yang digunakan untuk menghasilkan bahasa, ragam bahasa terdiri dari.
            ·         Ragam bahasa lisan.
            ·         Ragam bahasa tulis.

Bahasa yang dihasilkan melalui alat ucap (organ of speech) dengan dinamakan ragam bahasa lisan, sedangkan bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya, dinamakan ragam bahasa tulis. Jadi dalam ragam bahasa lisan, kita berurusan dengan lafal, dalam ragam bahasa tulis, kita berurusan dengan bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya.

RAGAM LISAN
Ragam bahasa baku lisan didukung oleh situasi pemakaian sehingga kemungkinan besar terjadi pelesapan kalimat. Namun, hal itu tidak mengurangi ciri kebakuannya. Walaupun demikian, ketepatan dalam pilihan kata dan bentuk kata serta kelengkapan unsur-unsur di dalam kelengkapan unsur-unsur di dalam struktur kalimat tidak menjadi ciri kebakuan dalam ragam baku lisan karena situasi dan kondisi pembicaraan menjadi pendukung di dalam memahami makna gagasan yang disampaikan secara lisan.
            Ciri-Ciri Ragam Lisan:
·         Memerlukan orang kedua/teman bicara.
·         Tergantung situasi, kondisi, ruang & waktu.
·         Tidak harus memperhatikan unsur gramatikal, hanya perlu intonasi serta bahasa tubuh.
·         Berlangsung cepat.
·         Sering dapat berlangsung tanpa alat bantu.
·         Kesalahan dapat langsung dikoreksi.
·         Dapat dibantu dengan gerak tubuh dan mimik wajah serta intonasi.
Contoh Ragam Lisan Adalah “Sudah Saya Baca Buku Itu”.

RAGAM TULIS
            Dalam penggunaan ragam bahasa baku tulis makna kalimat yang diungkapkannya tidak ditunjang oleh situasi pemakaian, sedangkan ragam bahasa baku lisan makna kalimat yang diungkapkannya ditunjang oleh situasi pemakaian sehingga kemungkinan besar terjadi peresapan unsur kalimat. Oleh karena itu, dalam penggunaan ragam bahasa baku tulis diperlukan kecermatan dan ketepatan di dalam pemilihan kata, penerapan kaidah ejaan, struktur bentuk kata dan struktur kalimat, serta kelengkapan unsur-unsur bahasa di dalam struktur kalimat.
            Ciri-Ciri Ragam Tulis :
·         Tidak memerlukan orang kedua/teman bicara.
·         Tidak tergantung kondisi, situasi & ruang serta waktu.        
·         Harus memperhatikan unsur gramatikal.
·         Berlangsung lambat.
·         Selalu memakai alat bantu.
·         Kesalahan tidak dapat langsung dikoreksi.
·         Tidak dapat dibantu dengan gerak tubuh dan mimik muka, hanya terbantu dengan tanda baca.
Contoh Ragam Tulis Adalah “Saya Sudah Membaca Buku Itu”.

2. Berdasarkan cara pandang penutur.
            Berdasarkan cara pandang penutur, ragam bahasa Indonesia terdiri dari beberapa ragam diantara nya adalah :
·         Ragam Dialek
Contoh : “Gue Udah Baca Buku Itu”.
·         Ragam Terpelajar
Contoh : “Saya Sudah Membaca Buku Itu”.
·         Ragam Resmi
Contoh : “Saya Sudah Membaca Buku Itu”.

3. Berdasarkan Topik Pembicaraan
      Berdasarkan topik pembicaraan, ragam bahasa terdiri dari beberapa ragam diantara nya adalah :
·         Ragam bahasa ilmiah.
·         Ragam Hukum.
·         Ragam Bisnis.
·         Ragam Agama.
·         Ragam Sosial.
·         Ragam Kedokteran.
·         Ragam Sastra.
            Contoh ragam bahasa berdasarkan topik pembicaraan :
a)      Dia dihukum karena melakukan tindak pidana. (ragam hukum)
b)      Setiap pembelian di atas nilai tertentu akan diberikan diskon.(ragam bisnis)
c)      Cerita itu menggunakan unsur flashback. (ragam sastra)
d)     Anak itu menderita penyakit kuorsior. (ragam kedokteran)

KESIMPULAN
Ragam Bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta menurut media pembicara.


REFERENSI
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar