Contoh
Paragraf Silogisme Kategorial :
PU :
Semua makhluk hidup memerlukan makanan.
PK :
Tumbuhan bisa bernafas dan berkembang biak.
K :
Tumbuhan memerlukan makanan.
Semua
makhluk hidup yang ada di dunia ini memerlukan makanan untuk bertahan hidup.
Sementara itu, tumbuhan memiliki ciri – ciri sebagai makhluk hidup, yaitu
bernafas dan berkembang biak. Oleh sebab itulah, tumbuhan juga memerlukan
makanan karena merupakan salah satu makhluk hidup.
Contoh
Paragraf Silogisme Hipotetis :
PU :
Apabila besok hujan, saya tidak akan datang.
PK :
Hari ini hujan.
K :
Hari ini hujan, saya tidak datang.
Saya
telah berjanji dengannya bahwa apabila hari esok hujan, saya tidak akan datang
ke rumahnya. Pada akhirnya, hari ini hujan turun dengan sangat deras. Maka dari
itu hari ini saya tidak bisa menepati janji untuk datang kerumahnya.
Contoh
Paragraf Silogisme Alternatif :
PU :
Budi bersekolah di SMA atau SMP.
PK :
Budi bersekolah di SMA.
K :
Budi tidak bersekolah di SMP.
Karena
badanya yang besar, orang – orang bingung apakah budi pelajar SMA atau pelajar
SMP. Ternyata, budi belajar di SMA Teladan. Oleh karena itu, Budi bukanlah
pelajar SMP.
Contoh
Paragraf Entimem :
PU :
Anak yang sholeh selalu rajin beribadah.
PK :
Ari adalah anak yang sholeh.
K :
Ari rajin beribadah.
Entimen
: Ari rajin beribadah, karena ia anak sholeh.
REFERENSI :
http://www.kelasindonesia.com/2015/05/contoh-paragraf-silogisme-dan-entimen-beserta-definisinya.html
https://getnewidea.wordpress.com/2014/10/18/penalaran-deduktif-silogisme-kategorial-hipotesis-alternatif-dan-entimem/
https://id.wikipedia.org/wiki/Silogisme
Tidak ada komentar:
Posting Komentar